Persib Berburu Rekor Kandang

Kemenangan telak 4-1 atas Persisam dua hari lalu memang membawa posisi Persib Bandung naik satu tingkat ke urutan tujuh klasemen Indonesia Super League (ISL). Di sisi lain, perjalanan tetralogi laga kandang Persib di bulan ini menyiratkan hal lain. Maung Bandung menjadi klub yang mengincar rekor jago kandang.

Selama putaran musim ini, Persib menuai kemenangan kandang sebanyak delapan kali. Di putaran II sebanyak tiga kali. Sedangkan sisanya didapat pada putaran pertama. Dari hasil imbang, Maung bandung meraih lima poin. Tiga kali dialami pada putaran kedua. Total pada putaran kedua, Persib meraup 12 angka penuh.

Namun, Maung Bandung memang masih menyisakan enam partai. Skenario tetralogi partai kandang di bulan April ini dengan memborong tiga poin penuh memang akan membawa Persib ke papan atas. Ancaman untuk tim papan atas pun sudah diserukan sejak kemenangan atas Bontang FC (3-0) dan Persisam (4-1). Sementara kekalahan di kandang untuk pertama kalinya didapat saat bertemu sang rival, Persija Jakarta, Jumat (13/4). Persib ditekuk 2-3 di Si Jalak Harupat (SJH) kala itu.

Selanjutnya, bagaimana saat melawan PSPS Pekanbaru, Senin (18/4) dan Sriwijaya FC Jumat (22/4)? Arsitek tim, Daniel Roekito mengatakan bahwa semuanya belum berakhir. Daniel mengaku, Eka Ramdani cs belum bisa meninggalkan kebiasaan lama, yaitu cepat puas setelah unggul lebih dulu dan ketakutan kebobolan.

"Di awal babak kedua Persib kembali tidak konsisten, Saya sangat kecewa," kata pelatih berusia 58 tahun ini. Ya, pelatih asal Rembang ini mengakui masih menyisakan pekerjaan rumah. Hingga partai ke-22 Persib belum bisa bicara dengan elegan jika bicara prestasi. “Target saya, semua pertandingan jadi milik kita. Pemain jangan bangga dulu, pertandingan masih banyak ada away. Kita harus bisa mencuri poin di laga kandang," cetusnya.

Daniel juga berharap kemenangan kali ini dapat memupuk kepercayaan diri pemain untuk menyelesaikan seluruh laga sisa dengan kemenangan. Daniel yakin sepanjang pemain mampu bermain konsisten, Persib bakal mampu meraih kemenangan.

Selain itu dia akan terus mempatenkan formasi 4-4-2 yang dianggapnya semakin konsisten diperagakan anak-anak asuhnya. "Soal formasi kita lihat ke depannya. Yang pasti saya menghargai seluruh kerja keras pemain, yang berhasil memenangkan pertandingan ini," jelasnya.

Sementara itu, Manajer Persib Umuh Muchtar mengklaim skuad Maung Bandung mampu menjalankan tugasnya dengan baik dalam dua laga kandang terakhir. "Mudah-mudahan kemenangan ini bisa terus berlanjut, dan bisa mengejar target finis di urutan lima besar," beber Umuh.

Namun bukan berarti Persib bebas ancaman dari tim lainnya. Persiwa yang berada satu tingkat di bawah Persib unggul tiga partai. Ancaman yang sama juga datang dari Sriwijaya FC yang menempati urutan keenam. Laksar Wong Kito – julukan Sriwijaya – punya dua parti lebih unggul.

Mengejar rekor partai kandang cukup realistis saat ini. Setelah menjalani tetralogi hingga penghujung bulan ini, Eka Ramdani cs akan melakoni dua partai away dan kembali ke SJH pertengahan Juni mendatang.
(zwr)

Posted in: