Jumat, 15 April 2011

DEBAT: Kapan Prestasi Lionel Messi Terhenti?

Lionel Messi sepertinya belum akan berhenti mengukir sejarah, rekor dan prestasi untuk timnya.

 

Beruntunglah bagi Anda pecinta sepakbola yang bisa hidup di era ini. Soalnya Anda bisa melihat banyak sejarah, rekor dan prestasi ditorehkan oleh calon legenda sepakbola di masa mendatang, Lionel Messi.

Pemain asal Argentina itu memang mengukir keajaiban di dunia sepakbola sekarang ini. Prestasi demi prestasi diperbarui dengan menempatkan namanya di daftar teratas.

Dalam hal rekor di Barcelona, klubnya saat ini, misalnya. Saat mencetak gol ke gawang Shakhtar Donetsk kemarin, Messi langsung memposisikan dirinya sebagai pemain yang sukses memecahkan rekor dengan mencetak gol terbanyak untuk timnya hanya dalam satu musim.

Total, sudah 48 gol dilesakkan Messi dari 46 penampilan. Messi pun berkesempatan untuk mencetak lebih dari 50 gol dan mencatatkan diri sebagai pemain tersubur di Spanyol.

Ada pun pencapaian gol Messi saat ini menyamai rekor Telmo Zarra, striker legendaris Atletic Bilbao. Total koleksi gol Messi juga sudah mencapai angka 175 gol di mana 133 di antaranya dicetak di era Josep Pep Guardiola. Bisa dibilang, Guardiola-lah yang membuka keran gol Messi.

Messi juga berpeluang menjadi topskor di La Liga Primera Spanyol dan Liga Champions. Di kompetisi domestik ia sudah mencetak 29 gol, satu gol lebih baik dari Cristiano Ronaldo dari Real Madrid. Sedangkan di Liga Champions, sembilan gol sudah dilesakkannya. Messi juga mencetak tujuh gol di Copa Del Rey.

Yang lebih mencengangkan lagi, Messi sudah empat kali membuat hattrick, 11 kali mencetak dua gol dalam satu laga. Jika digabungkan dengan koleksi golnya bersama tim nasional Argentina, Messi sudah mencetak 51 gol di musim ini.

Jumlah tersebut sangat mungkin terus bertambah. Barcelona masih memiliki sepuluh laga sisa, 11 laga jika Barcelona bisa menembus final Liga Champions, dan jumlah laga ini bisa menjadi momentum Messi untuk menggila.

Namun Messi bukannya tanpa kekurangan. Menghadapi Real Madrid, Messi bisa kehilangan produktifitasnya karena di sana ada Jose Mourinho.

Pelatih asal Portugal itu memiliki magis tersendiri untuk bisa meredam produktifitas Messi. Catat saja, dalam delapan pertemuan melawan Messi, peraih Ballon d'Or 2010 tak bisa menjebol gawang Mourinho dan tim asuhannya, baik itu Chelsea, Inter mau pun Real Madrid.

Jadi apakah Mourinho menjadi orang yang akan menghentikan prestasi Messi? Siapa yang tahu...

 

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More